PTK Matematika Kelas 2 SD

PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR JAM UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG CARA MENENTUKAN

LETAK JARUM JAM

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat mata kuliah

Pematapan Kemampuan Profesional

Disusun oleh:

Nama                          : ..................

NIM                            : .....................

Program Studi           : S1-PGSD

Pokjar                                    : Malangbong

Kab./Kota                  : Garut

Masa Registrasi         : 2012.2

UNIT PROGRAM BELAJAR JARAK JAUH

UNIVERSITAS TERBUKA

2012

LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN

HASIL PERBAIKAN PEMBELAJARAN

PKP-PGSD/PDGK 4501

Nama Mahasiswa                                : .......................

NIM                                                    : ...................

Program Studi                                     : S1-PGSD

Tempat Mengajar                                : Sekolah Dasar Negeri Sukamanah 01

Jumlah Siklus Pembelajaran                : 2

Hari dan Tanggal Pelaksanaan            : Siklus 1, Hari Selasa, tgl. 23 Okt. 2012

                                                              Siklus 2, Hari Selasa, tgl. 30 Okt. 2012

Masalah yang merupakan fokus perbaikan:

1.      Apakah metode diskusi dapat meningkatkan hasil belajar siswa tentang cara menulis jam yang menunjukan waktu setengah?

2.      Apakah penggunaan media gambar dapat meningkatkan hasil belajar siswa tentang cara menentukan letak jarum jam?

Menyetujui, Supervisor 1, . ............................. NIP.................

Garut,  25 November 2012 Mahasiswa, ................... NIM. .............

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmaanirrahiim

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT Yang Maha Pengasih dan Penyayang, atas karuna dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan laporan perbaikan pembelajaran matematika ini. Shalawt beserta salam selalu tercurahkan kepada nabi kita Muhammad SAW, kepada tabiin-tabi’ina dan kepada seluruh umat muslim.

Laporan ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Pemantapan Kemampuan Profesional (PKP) PGSD 4501 pada program S-1 PGSD.

Dalam penyusunan laporan ini, penulis tidak luput dari hambatan dan kesulitan, tapi berkat adanya bantuan, bimbingan dan dorongan dari berbagai pihak akhirnya penulis dapat menyelesaikan laporan ini.

Pada kesempatan ini tidak lupa mengucapkan terimakasih dan rasa hormat yaitu kepada:

1.      Dra. Dina Thaib, M.Ed. Kepala Universitas Terbuka UPBJJ Bandung.

2.      ........................, M.M. selaku tutor mata kuliah PKP

3.      .........., selaku Supervisor 2 (pembimbing)

4.     ................................ selaku Penguji.

5.      Ibu Nurhayati, S.Pd.Sd selaku Kepala SDN Cukamanah 01 Kecamatan Malangbong Kabupaten Garut.

6.      Suami dan anak-anaku atas motivasi dan rasa kasih sayangya.

7.      Rekan-rekan stap pengajar SDN Sukamanah 01 dan pihak teknik yang telah membantu terselesaikannya kaporan ini.

Dengan segala keterbatasan yang penulis miliki, penulis menyadari akan segala kekuarangan dalam penyusunan leporan ini, baik dari segi isi maupun tulisan. Oleh karena itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangat penulis harapkan.

 Hanya kepada Alloh SWT, penulis balasan atas bantuan dan kebaikan semua pihak yang telah membantu penulis menyusun laporan ini. Amin.

Malangbong,  25 Nopember 2012

Penulis

DAFTAR ISI 

LEMBAR PENGESAHAN ..........................................................................            ii

LEMBAR PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT ............................................        

KATA PENGANTAR ..................................................................................            iv

DAFTAR ISI .................................................................................................            vi

DAFTAR TABEL .........................................................................................            vi

DAFTAR GAMBAR ....................................................................................            vii

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................           viii

BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................

A.      Latar Belakang Masalah ...........................................................................

B.       Rumusan Masalah ...................................................................................

C.       Tujuan Penelitian .....................................................................................

D.      Manfaat Penelitian ...................................................................................

BAB II KAJIAN PUSTAKA .............................................................................

A.      Penelitian Tindakan Kelas ........................................................................

B.       Karakteristik Siswa ................................................................................

C.       Karakteristik Matematika ..........................................................................

D.      Pembelajaran Matematika ..........................................................................

E.       Media Pembelajaran ...............................................................................

F.        Metode .....................................................................................................

BAB III PELAKSANAAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN ....................

A.      Subjek, Tempat dan Waktu Serta Pihak Yang  Membantu ......................

B.       Desain Prosedur Pembelajaran ...............................................................

Teknik Analisis Data ................................................................................

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .................................

A.      Deskripsi Hasil Penelitian Perbaikan Pembelajaran ...............................

B.       Pembahasan Dari Setiap Siklus ................................................................

BAB V SIMPULAN DAN SARAN  .............................................................

A.      Simpulan ...............................................................................................

B.       Saran .........................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................

LAMPIRAN-LAMPIRAN ...........................................................................

Untuk lebih lengkap dalam format doc hubungi ke ginacomp.74@gmail.com

LAPORAN PKP UT

MATEMATIKA

Perangkat pembelajaran kali ini mengetengahkan tentang laporan Pemantapan Kemampuan Profesional (PKP) untuk melaksanakan tugas mata kuliah PKP Program S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD)

LAPORAN PKP UT ini merupakan laporan akhir salah satu mata kuliah di Universitas Terbuka dengan mata kuliah Pemantapan Kemampuan Profesional (PKP) yang dalam hal ini Universitas Terbuka merupakan salah satu perguruan tinggi yang khusus mencetak tenaga kependidikan yang profesional sesuai dengan perkembangan dunia pendidikan yang semakin kompleks. 

Laporan PKP yang saat ini saya utarakan laporannya mengenai penelitian berdasarkan hasil observasi berdasarkan pada rencana tindakan sebagai langkah awal untuk mengetahui mata pelajaran apa yang sangat rendah dan kurang dalam memperoleh nilai yang sesuai dengan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM).

Contoh filenya dapat diunduh disini

Penelitian ini sebagai refleksi awal dari kurangnya nilai yang diperoleh siswa terhadap mata pelajaran matematika di kelas empat dengan materi menentukan faktor persekutuan dua bilangan. Siswa banyak yang kurang memahami materi tersebut. Bahkan ada siswa yang sama sekali nilainya berada di bawah KKM. Sehingga setelah berdiskusi dengan teman sejawat, maka penulis memutuskan untuk mengadakan perbaikan pembelajaran untuk materi ini.

Setelah menentukan objek yang akan diteliti selanjutnya penulis berfikir kira-kira langkah apa yang tepat sebagai jawaban dari permasalahan yang terjadi terhadap mata pelajaran matematika tentang menentukan faktor persekutuan dua bilangan ini. Kemudian dengan berbagai pemetaan dan rencana tindakan pembelajaran serta pertimbangan yang sangat mudah untuk dipraktikan dalam proses pembelajaran akhirnya penulis mendapat langkah yang dianggap sangat tepat.

Laporan PKP UT akhirnya mulai penulis fokuskan dalam rumusan permasalahan, bahwa
Apakah penggunaan metode kerja kelompok dengan media interaktif dapat meningkatkan pencapaian ketuntasan belajar dan aktivitas diskusi siswa pada pembelajaran matematika topik menentukan faktor persekutuan dua bilangan kelas IV SD?

Dipilihnya metode kerja kelompok karena metode ini banyak sekali manfaatnya dan sangat mudah untuk dilakukan di dalam kelas terutama untuk menambah variasi belajar secara aktif. Dengan berdiskusi diharapkan siswa lebih bersemangat untuk belajar matematika dan tidak malu untuk bertanya. Disamping itu metode diskusi akan melatih siswa berpendapat secara bebas dan aktif dengan tetap berada di bawah bimbingan guru.

Metode Kerja Kelompok ini akan dipadu dengan media interaktif yang semakin menambah gairah belajar peserta didik di dalam kelas dalam pencapaian ketuntasan belajar dan aktivitas siswa dalam meraih prestasi lebih baik. 

Kerja kelompok dan penggunaan media interaktif selanjutnya akan lakukan pada saat diskusi dengan pembagian kelompok kecil menjadi lima orang siswa setiap kelompoknya, diskusi diharapkan akan memperkuat karakteristik pembelajaran siswa dengan karakter bertanggungjawab, kepemimpinan, nilai kejujuran, relilgius yang lebih ditekankan untuk memperkuat karakter pembelajaran itu sendiri.

Laporan PKP UT mata pelajaran matematika tentang menentukan faktor persekutuan dua bilangan di kelas 4 ini dilakukan dalam dua siklus perbaikan pembelajaran. Masing-masing sebagai bahan penguji apakah berhasil atau tidaknya setiap siklus ini ada lembar observasi.

Lembar observasi ini terdiri dari dua form yaitu untuk guru dan satu lagi untuk siswa. Dari lembar observasi nantinya akan dikaji dan dijadikan sebagai bahan refleksi untuk tindakan selanjutnya. Apakah perlu diadakan tindakan selanjutnya yang muaranya pada perbaikan pembelajaran siklus selanjutnya. Dan setelah dilakukan observasi kemudian melakukan refleksi terhadap kekurangan-kekurangan yang terjadi pada siklus I ternyata untuk penelitian PKP ini hanya dilakukan dua siklus saja.

Hal ini berdasarkan hasil akhir siswa setelah diadakan perbaikan pembelajaran siklus II ternyata hampir 90% siswa mampu menguasai materi dengan perolehan nilai di atas KKM. 
Walaupun masih ada kekurangan namun bila dilihat persentasenya tidak terlalu menghawatirkan. Penelitian dianggap berhasil dengan menggunakan  metode kerja kelompok dan penggunaan media interaktif. 

Keberhasilan ini tentu saja merupakan sumbangsih yang sangat bermanfaat baik bagi siswa, guru dan lembaga itu sendiri. Semoga bermanfaat.

Sebagai contoh Laporan PKP UT dapat diunduh DISINI

STRATEGI PEMBELAJARAN TK DAN PAUD

 

Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan Pasal 19 ayat 1 menyatakan bahwa proses satuan pendidikan diselenggarakan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif serta  memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa.

A. Pengertian

Ada beberapa macam strategi pembelajaran yang harus dipilih oleh guru TK, pemilihan strategi pembelajaran hendaknya mempertimbangkan beberapa faktor penting yaitu:

a.       Karakteristik tujuan pembelajaran

b.      Karakteristik anak dan cara belajarnya

c.       Tempat berlangsungnya kegiatan belajar’

d.      Tema pembelajaran

e.       Pola kegiatan (Masitoh, dkk. 2005:63)

B. Strategi Pembelajaran Kelompok

Strateghi pembelajaran kelompok atau cooperatif learning m erupakan pembelajaran yang berupaya membantu peserta didik untuk mempelajari peserta didik untuk mempelajari belajar dan berbagai keterampilan guna mencapai sasaran serta tujuan sosial dan hubungan dengan orang lain.

Landasan teoritik dan strategi pembelajaran kelompok adalah mengacu pada teori John Dewey yang menyatakan bahwa kelas seharusnya mencerminkan masyarakat yang lebih luas dan menjadi laboratorium bagi pembelajaran kehidupan nyata.

Prinsip dasar dalam pembelajaran kelompok adalah peserta didik bekerja dalam tim untuk mencapai tujuan belajar.

Tahap atau langkah dalam pembelajaran kelompok

1.      Pelajar dimulai dengan guru membahas tujuan-tujuan pelajaran dan membangkitkan motivasi belajar.

2.      Tahap selanjutnya adalah presentasi informasi dalam bentuk teks atau ceramah.

3.      Peserta didik diorganisasikan menjadi kelompok-kelompok belajar.

4.      Peserta didik dibantu guru bekerja bersama-sama untuk menyelesaikan tugas

5.      Anak tidak diharuskan menyelesaikan tugas semua kelompok, namun anak dapat berpindah kegiatan ke kelompok lain. Apabila ada tempat kosong di kelompok tersebut.

6.      Presentasi hasil akhir kelompok atau menguji segala yang telah dipelajari siswa.

7.      Memberi pengakuan pada usaha kelompok maupun individu.

C.    Strategi Pembelajaran Berdasarkan Minat.

Adalah strategi pembelajaran yang memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk memilih atau melakukan kegiatan sendiri sesuai dengan minatnya.

Prinsip dalam strategi pembelajaran berdasarkan minat:

1.      Pengalaman belajar bagi setiap anak secara individual

2.      Membantu anak untuk membuat pilihan-pilihan melalui kegiatan dan pusat-pusat kegiatan

3.      Melibatkan peran serta keluarga.

D.    Strategi Pembelajaran BCCT

BCCT adalah satu produk dari strategi pembelajaran berdasarkan minat.

Konsep pendekatan BCCT melalui 3 jenis main yaitu:

a.       Main Sensorimotor

-          Anak belajar melalui panca indra dan hubungan fisik dengan lingkungan.

-          Dengan menyediakan kesempatan untuk berhubungan dengan bermacam-macam bahan dan alat permainan di dalam dan ruang ruangan.

b.      Main peran, atau Simbolik, main pura-pura, fantasi, imajinasi atau main drama untuk perkembangan kagnis, sosial dan emosi, anak.

1.      Main peran makro. Anak berperan sesungguhnya dan menjadi seseorang atau sesuatu.

2.      Main peran mikro, anak memegang atau menggerak-gerak benda-benda berukuran kecil untuk menyusun adegan.

c.       Main pembangunan

-          Main pembangunan bahan sifat cari/bahan alam

-          Main pembangunan terstruktur.

E.     Pendekatan Pembelajaran Proyek

Prinsip pendekatan proyek antara lain:

a.       Pengetahuan (knowledge)

Fakta-fakta, informasi, cerita, konsep dan banyak unsur dari pikiran.

b.      Keterampilan (skills)

Keterampilan berbeda dengan pengetahuan-pengetahuan h arus dapat menjadi  keterampilan.

c.       Disposit (disposition)

-          Bahaan dari lahir untuk memakna pengalaman

-          Tidak bisa diajarkan melalui instruksi

-          Harus diwujudkan dalam tingkah laku, diekspresikan dan digunakan

-          Disposisi yang hilang, tidak akan bisa  kembali lagi.

d.      Perasaan (feelings)

-          Dipelajari melalui pengalaman

-          Tidak dapat dipelajari melalui instruksi, perasaan atau doktrinasi

-          Memberi kesempatan untuk terlibat aktif menentukan pilihan dan mengambil keputusan.

F.     Strategi Pembelajaran Umum di TK

Jenis-jenis strategi pembelajaran umum tersebut adalah

1.      Melibatkan keterlibatan indra

2.      Memperisapkan isyarat lingkungan

3.      Analisis tugas

4.      Scaffoiding

5.      Praktik terbimbing

6.      Undangan/ajakan

7.      Refleksi tingkah laku/tindakan

8.      Refleksi kata-kata

9.      Contoh atau modeling

10.  Penghargaan efektif

11.  Menceritakan/menjelaskan/menginformasikan

12.  Do-it signal

13.  Tantangan

14.  Pertanyaan

15.  Kesenyapan

G.    Metode Pembelajaran Plan Do Review

a.       Peran Guru

1.      Motivator, memberikan dorongan kita memotivasi anak untuk melakukan kegiatan.

2.      Fasilitator, memberikan kemudahan bagi anak untuk belajar

3.      Pembimbinga yang akan membimbing dan memberikan bagi anak

4.      Evaluator membeirkan penelitian sejauh mana keberhasilan anak dalam melakukan kegiatannya.

Tahap kegiatan dibagi menjadi 3

1.      Tahap merencanakan (planning time)

2.      Tahap bekerja (work time)

3.      Tahap recall